Polsek Citeureup Siaga, Antisipasi Tawuran Pelajar di Desa Tarikolot

    Polsek Citeureup Siaga, Antisipasi Tawuran Pelajar  di Desa Tarikolot

    Citeureup - Polsek Citeureup, Bhabinkamtibmas Desa Tarikolot Polsek Citeureup Polres Bogor Polda Jabar, Aiptu Agus Mulyana  dan 3 Pilar Forkopimdes Tarikolot Melaksanakan Tugas Pelayaran Publik Melalui Kegiatan Monitoring Cegah Tawuran anak Remaja dan Pelajar sampai Sore hari dengan Humanis, Profesional dan Tetap Tegas (10/02/2024).

    Kegiatan Dimulai dari Jam 11.00  Sampai selesai,  Berjalan dengan Lancar dan Tetap Kondusif, Sehingga Masyarakat dan Lingkungan tidak Terganggu dengan Kegiatan Polsek Citeureup untuk Mengurangi Tingkat Kriminalitas dengan cara Membubarkan Warga/Pemuda dan Pelajar yang diinformasikan akan melakukan Tawuran di Kp.Tengsaw.

    Pelaksanaan Tugas Rutinitas Bhabinkamtibmas Desa Tarikolot selain Monitoring wilayah juga Antisipasi Tawuran, dimana Wilayah Desa Tarikolot memiliki Sekolah yang cukup banyak dan Rawan Tawuran Pelajar, Sehingga cukup memiliki kekuatan Mental dan Fisik tersendiri, jelas Kompol Victor G Humanongan S, S.H, M.H.

    Kewaspadaan Diri serta kerja sama antar Unit Citeureup diperoleh dari Kita yang Selalu Siap Diri, Siap Data dan Siap Kekuatan Dalam Pelaksanaan Pelayanan Publik di Wilayah Hukum Kita tetap Kondusif dan Aman Terkendali, Tegas Kapolsek Citeureup Kompol Victor G Humanongan S, S.H, M.H

    Selain Antisipasi Tawuran, Bhabinkamtibmas dan 3 Pilar Forkopimdes Tarikolot sering pula melakukan Razia langsung ke Sekolah-Sekolah sehingga mampu meminimalisir terjadinya Tawuran, Pembullyan, Penyalahgunaan Narkoba dan Pelecehan Seksual di Lingkungan Sekolah.

    Citeureup

    Citeureup

    Artikel Sebelumnya

    Polsek Citeureup Peduli, Ajak Anak Yatim...

    Artikel Berikutnya

    Safari Imlek, Kapolsek Citeureup Bersilaturahmi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    POLDA JABAR BERHASIL UNGKAP KASUS BAHAN POKOK PENTING (BAPOKTING)
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami